Langsung ke konten utama

Postingan

SANG PEMBELAH BUMI ; IMAM AL BAQIR R.A

❤ SOBAHUL KHEIR ❤ *Nasehat Imam Al-baqir*, Al Imam Muhamad “Al-Baqir” bin Imam Ali Zainal Abidin bin Imam Husein Assyahid bin Imam Ali bin Abi Thalib, radhiallah anhuma, cucu dari Baginda Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam(Lahir677-wafat733H) Beliau dijuluki "Al-Baqir" artinya “Pembelah Bumi”, sebab keluasan Ilmu beliau, hingga diibaratkan mengeluarkan isi bumi yang berupa Ilmu Pengetahuan. Diantara kalimat kalimat Mutiara Beliau adalah : 🌹Tiada hati seorang dimasuki unsur sifat sombong, kecuali akalnya akan berkurang sebanyak unsur kesombongan yang masuk atau bahkan lebih. 🌹Seburuk-buruknya seorang teman ialah yang hanya menemanimu ketika kamu kaya dan meninggalkanmu ketika kamu miskin. 🌹Jika engkau menginginkan kenikmatan dapat terus engkau nikmati, perbanyaklah *mensyukurinya*. 🌹Jika engkau merasa rezeki lambat datang, perbanyaklah *Istighfar.* 🌹Jika engkau ditimpa kesedihan, perbanyaklah baca  *La Haula Wa La Quwwata Illa Billah.* 🌹Jika

Tiga Hal Yang Dapat Merubah Arti Jika Salah Mengucapkan; Inilah Penjelasannya!

PROBLEM & PEMBAHASAN Jangan pernah kita menganggap remeh terhadap 3 hal dibawah ini;yakni perhatian kita terhadap ; 1.Huruf & Makhrojnya 2.Harokat 3.Mad Qosher (Panjang Pendeknya) Terutama pada waktu membaca Al-Quran atau berbahasa arab;karena hal ini bisa sangat fatal jika tidak diperhatikan, berikut rinciannya : 1.Huruf Hijaiyah Contoh A : Lafazh "قل هو الله أحد" "Qul Huwallohu ahad "  "Katakanlah ! Dialah Alloh yang Maha Tunggal " Dalam lafazh tersebut tertulis huruf "Qof" ; Qul! (قل)Yang artinya : "Katakanlah!...." Namun prakteknya di lapangan ternyata menggunakan huruf "Kaf" ( !كل) yang berarti  "Makanlah!" dengan demikian rusaklah maknanya dan tidak selaras. Contoh B : Misalnya pada lafazh adzan "حي على الفلاح" Hayya'ala falah  Marilah segera menuju keberuntungan!  Lafazh (الفلاح)-dengan menggunakan huruf "ح"- memang jelas maknanya adalah "

TERNYATA AHLI BAHASA ARAB ITU ADALAH JIN DARI BANGSA MANUSIA;INI PENJELASANNYA!

Berkata Imam Syafii : وقال الشافعي رحمه الله: من تبحر في النحو اهتدى إلى كل العلوم. يعني رحمه الله تعالى: علوم الشريعة. اهـ. وقال أيضًا رحمه الله: "علماء العربية جن الإنس، يبصرون ما لا يبصره غيرهم". اهـ. Terjemahnya : "Barang siapa yang sangat mendalam pengetahuannya tentang Ilmu Nahu;maka Ilmu Nahu itu akan mendukungnya untuk (memahami ) semua (cabang) Ilmu yang lain;beliau mengisyaratkan sebagai Jenis-jenis Ilmu Syariat" Beliau Juga mengatakan : "Para Ulama Ahli Bahasa Arab (diumpamakan sebagai) Jin dari bangsa manusia; alasannya adalah karena mereka melihat apa yang tidak dilihat oleh kebanyakan orang umum" Keterangan: Orang yang gemar membaca Kitab Kuning dia akan faham arti dari kata-kata yang mulia Imam Asy-Syafii rahimahulloh Terkadang ada seorang Ustadz atau ustdzah  senyum sendiri dan terharu;bercampur gembira karena telah melihat dan memahami suatu hal yang terdapat dalam kitab kuning;dimana orang lain belum perna melihatnya se

MUNGKIN ANDA BERTANYA-TANYA;APA BEDA (إني) DAN (إنني) DALAM SURAT THOHA

Pertanyaan: Seorang bertanya kepada kami "Assalamu'alaikum  Ustadz, saya mau bertanya.. bedannya inni (إنّي ) sama innani (إنني) itu apa? Padahal kan secara arti itu sama" Jawaban: Bacaan Idghom (digabungkan )=(إني) Sedangkan (إنني) bacaan yang tidak di Idghom Dalam mengungkapkan boleh dengan mengucapkan kedua-duanya selama bukan bacaan Al-Quran. Dalam Al-Quran wajib membaca dengan "tanpa Idgom" ;yakni menggunakan lafazh (إنني). Selanjutnya "Nun Wiqoyah adalah nun yang terletak sebelum dhamir ya mutakallim pada fi’il atau harf dengan maksud menyelamatkan atau menjaga kaidah i’rab pada fi’il atau harf. Ia dapat masuk pada fiil madhi, mudhari, amr serta dapat pula masuk pada harf. Terkadang juga istilah Nun Wiqoyah juga dipakai dalam ilmu resm,ilmu tajwid dan bacaan; misalnya : قل الله أحد . ألله الصمد Perhatikan gambar - gambar berikut ini : Demikian saudara-saudara2ku ,semoga bermanfaat☕ Wallohu'alam 

INI DIA RUPANYA; RAHASIA PERBEDAAN ( سل) DAN ( إسأل)

Bismillah.... MUQODIMAH Assalamualaikum wr wb... Satu pertanyaan yang mesti saya jawab dengan redaksi berikut ini : PERTANYAAN " Pada QS Albaqoroh ayat 211 itu kan ada kata سل yang artinya : tanyakanlah.. !apa bedanya سل dengan اسأل ? Bukankah ke dua kata tersebut kata dasarnya sama? Yaitu سأل, kalau mengikuti wazan فعل, maka fi'il amrnya adalah اسأل, krn mngikuti wazan افعل. Kenapa bisa jadi سل ? Bagaimana i'lalnya? " JAWABAN Alhamdulillah washallallahu 'alannabiyyilkarim Jawaban saya bagi atas 3 bagian ;Pertama Pembahasa ,kedua kesimpulan ,ketiga Pelengkap 1.PEMBAHASAN : Mari kita perhatikan 4 ayat di bawah ini! dengan seksama!😊 a. سَلْ بَنِي إِسْرَائِيلَ كَمْ آتَيْنَاهُمْ مِنْ آيَةٍ بَيِّنَةٍ ۗ "Tanyakanlah! kepada Bani Israil dan seterusnya. . . ." b. وَلَقَدْ آتَيْنَا مُوسَى تِسْعَ آيَاتٍ بَيِّنَات ٍ فَاسْئلْ بَنِي إِسْرَائِيلَ إِذْ جَاءَهُمْ فَقَالَ لَهُ فِرْعَوْنُ إِنِّي لاََظُنُّكَ يَمُوسَى مَسْحُورًا﴾ "Dan sesung

Mufrodat;Kosakata Bahasa Arab 01

Lafazh Lisan ( لسان)disini berarti : "Alat penunjuk keseimbangan Neraca" Tidak semua makna kata lisan itu harus bermakna : "Lisan seperti pengertian Bahas Indonesia yaitu "Lidah untuk berbicara" Dalam Bahasa Arab lafazh "اللســــان" mempunya setidak 10  makna sesuai dengan "Idhofah / sandaran kalimatnya" , 10 makna itu sbb : اللسان للنطق   Lisan ; lidah    لسان العرب Bahasa (Bahasa Orang Arab) اللسان؛ الرسالة   Lisan; Surat لسان أرض  Lisan ; Tanjung (pada suatu pulau) لسان الميزان  Lasan;alat penunjuk suatu neraca لسان النار Lisan ; Lidah apa /ujungnya لسان القوم Lisan;Juru Bicara/ Jubir bagi suatu masyarakat لسان الصدق  Lisan ; nama baik/sebutan yang baik لسان السبع / الغزال/ الفرس Lisan ; Nama bagi suatu jenis tumbuhan  Dalam 1 kata terkadang memiliki 2 arti terkadang 10 arti bahkan ada 1 kata memiliki 150 arti. BAGIAN 2 Selanjutnya.... Kita telah membahas suatu kata

Ba Zhorfiah

Bismillah... Pembahasan: Dalam Muqoddimah kitab Fawaidul Mukhtaroh Sebuah Hadits Doif berbunyi sbb : "اطلبوا العلم ولو بالصين" Tuntutlah Ilmu walaupun di Negara Cina" Huruf "Ba" pada lafazh "بالصين" bertujuan untuk zhorof makan  yaitu "Keterangan Tempat" semakna dengan huruf "في" yang artinya : "Di" Dalam hal ini rujukan kami mempunyai beberapa rujukan sbb : Pertama : Terdapat dalam Q.s : Thoha: 12 dengan lafazh إِنَّكَ بِالْوَادِ الْمُقَدَّسِ طُوًى sesungguhnya kamu berada " di " lembah yang suci, Thuwa. Kedua    : Lafazh dalam hadits lain;yaitu : "اطلبوا العلم ولو في الصين" Perhatikan garis bawah pada redaksi hadits ini! Ketiga : Sebuah ketarangan dari sebuah arsip kami yang berjudul "Hukum Huruf Ba" sebagai berikut : والسادس: الظرفية، ترد (الباء) للظرفية بمعنى (في) وهذه الظرفية قد تكون زمانية أو مكانية ، فمن الظرفية الزمانية قوله